Sabtu, 12 Januari 2013

Perbedaan Windows 32bit dan 64bit

Komputer PC, Laptop dan Notebook sekarang ini banyak yang menggunakan Sistem Operasi Windows yang umumnya tersedia dalam dua jenis, menggunakan Windows Versi 32-Bit dan Versi 64-Bit. Perbedaannya ialah jumlah informasi yang mampu ditangani oleh Processor PC pada saat tertentu.

Sedangkan komputer yang dirancang untuk Sistem Operasi 64-bit memiliki potensi kinerja komputer yang jauh lebih besar, sehingga memerlukan perubahan mendasar dalam merancang sebuah software untuk sistem operasi 64-bit.

Kata "BIT" mengacu pada cara komputer menangani informasi dalam Kode Binary, dimana seluruh data dikenali sebagai serangkaian angka digit yang terdiri dari 1 atau 0. Masing-masing digit dihitung sebagai satu bit, yang artinya Processor 32-bit dapat memproses 32 digit sekaligus.


Software untuk komputer dengan Processor 32-bit termasuk sistem operasi seperti Windows, memiliki keterangan khusus untuk menyesuaikan dengan jenis prosesor, hal yang sama juga berlaku pada processor 64-bit. Microsoft memproduksi Windows XP dan Windows Vista edisi 32-bit dan 64-bit dan melakukan hal yang sama pada Windows 7 dan Windows 8 yang terbaru.

Ada pula batasan matematis yang signifkan terhadap dua jenis processor. Processor 32-bit hanya dapat bekerja dengan kapasitas memori maksimal mencapai 4GB dan ini biasanya dibatasi 2GB untuk setiap satu DIMM memory. Sementara prosesor 64-bit secara teori, dapat bekerja dengan kapasitas memory hingga 17 juta GB. Prosesor 64-bit juga mampu menangani tugas hingga dua kali lebih cepat.

Keterbatasan memori untuk prosesor 32-bit mulai terlihat jelas ketika Windows Vista, yang memerlukan memory kapasitas besar dan kerap kesulitan menjalankan beberapa program secara bersamaan, bahkan bila menggunakan memory dengan kapasitas penuh hingga 4 GB sekalipun.

Sebelumnya, mustahil setiap satu program memerlukan lebih dari 2 GB Memori, namun beberepa video Game moderan kini telah melebihi batas tersebut. Alasan inilah yang membuat prosesor 64-bit menjadi sangat pupuler, sehingga jumlah pelanggan yang tertarik untuk membeli sistem operasi 64-bit makin meningkat.

Windows edisi 64-bit dapat menjalankan sebagian besar software yang dirancang untuk edisi 32-bit melalui modus kompatibitas khusus, namun hasilnya bisa sangat bervariasi. Menggunakan sistem operasi 64-bit juga bisa menimbulkan sedikit masalah pada driver, yang merupakan bagian kecil software untuk mengkordinasi setiap perangkat hardware dengan Sistem Operasi.
Deddy Surjanto Berbagi Informasi Updated at: Sabtu, Januari 12, 2013

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Entri Populer